• Default Language
  • Arabic
  • Basque
  • Bengali
  • Bulgaria
  • Catalan
  • Croatian
  • Czech
  • Chinese
  • Danish
  • Dutch
  • English (UK)
  • English (US)
  • Estonian
  • Filipino
  • Finnish
  • French
  • German
  • Greek
  • Hindi
  • Hungarian
  • Icelandic
  • Indonesian
  • Italian
  • Japanese
  • Kannada
  • Korean
  • Latvian
  • Lithuanian
  • Malay
  • Norwegian
  • Polish
  • Portugal
  • Romanian
  • Russian
  • Serbian
  • Taiwan
  • Slovak
  • Slovenian
  • liish
  • Swahili
  • Swedish
  • Tamil
  • Thailand
  • Ukrainian
  • Urdu
  • Vietnamese
  • Welsh
Hari

Your cart

Price
SUBTOTAL:
Rp.0

Buntut Kasus Miftah, Prabowo Akan Diskusi dengan Semua Pihak soal Wacana Perlunya Sertifikasi Pendakwah

img

Zonaberita.web.id Semoga keberkahan menyertai setiap langkahmu. Sekarang aku ingin berbagi informasi menarik mengenai zonaNews, Politik, Agama. Pembahasan Mengenai zonaNews, Politik, Agama Buntut Kasus Miftah Prabowo Akan Diskusi dengan Semua Pihak soal Wacana Perlunya Sertifikasi Pendakwah Baca tuntas untuk mendapatkan gambaran sepenuhnya.

Mantan Utusan Khusus Presiden Bidang Kerukunan Beragama, Miftah Maulana Habiburrahman, mengundurkan diri dari jabatannya pada 6 Desember 2024. Keputusan ini diambil setelah perenungan mendalam dan rasa cinta serta tanggung jawab terhadap Presiden Prabowo Subianto dan masyarakat.

Pengunduran diri Miftah dipicu oleh pernyataannya yang dinilai mengolok-olok pedagang es teh. Pernyataan tersebut menuai kecaman publik dan menjadi sorotan media.

Presiden Prabowo Subianto menanggapi kasus ini dengan mengusulkan sertifikasi pendakwah. Hal ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas dan etika dalam berdakwah.

Wakil Ketua Komisi III DPR RI, Ahmad Sahroni, mengimbau Miftah untuk menghargai sesama manusia tanpa memandang profesi atau latar belakang. Sahroni juga menyoroti potensi normalisasi ucapan jahat jika pernyataan Miftah dibiarkan tanpa konsekuensi.

Miftah menyampaikan pengunduran dirinya dengan mengutip surat Ali Imran ayat 26, yang menyatakan bahwa kekuasaan adalah milik Tuhan dan dapat dicabut kapan saja.

Keputusan Miftah untuk mundur bukan karena tekanan pihak mana pun, melainkan atas kesadaran dan perenungan mendalam. Ia berharap pengunduran dirinya dapat menjadi pelajaran bagi semua pihak untuk menjaga etika dan menghormati sesama.

Terima kasih atas perhatian Anda terhadap buntut kasus miftah prabowo akan diskusi dengan semua pihak soal wacana perlunya sertifikasi pendakwah dalam zonanews, politik, agama ini Saya berharap artikel ini menginspirasi Anda untuk belajar lebih banyak selalu bersyukur dan perhatikan kesehatanmu. Jika kamu mau jangan ragu untuk membaca artikel lain di bawah ini.

© Copyright 2024 - Zona Berita - Indeks Informasi Terkini dan Terbaru Hari Ini
Added Successfully

Type above and press Enter to search.