Pemilu Berlumuran Darah: 21 Nyawa Melayang dalam Kerusuhan Pasca Putusan Pengadilan

Zonaberita.web.id Assalamualaikum semoga harimu penuh berkah. Sekarang saya akan membahas perkembangan terbaru tentang zonaNews. Artikel Yang Menjelaskan zonaNews Pemilu Berlumuran Darah 21 Nyawa Melayang dalam Kerusuhan Pasca Putusan Pengadilan Temukan info penting dengan membaca sampai akhir.
Kerusuhan Pasca Pemilu di Mozambik Menewaskan 21 Orang
Menteri Dalam Negeri Mozambik, Pascoal Ronda, mengungkapkan bahwa gelombang kekerasan dan penjarahan dipicu oleh pengumuman pengadilan mengenai hasil pemilu pada 24 Desember 2024.
Ronda menyatakan bahwa kerusuhan tersebut mengakibatkan 25 kendaraan dibakar, termasuk dua kendaraan polisi. Ia juga menyebutkan bahwa sebagian besar pendukung kandidat yang kalah, Venancio Mondlane, terlibat dalam aksi tersebut.
Menurut Ronda, dalam 24 jam terakhir, tercatat 236 tindakan kekerasan di seluruh Mozambik, yang mengakibatkan 21 kematian, termasuk dua anggota polisi.
Hasil pemilu yang dimenangkan oleh Daniel Chapo dari Partai Frelimo disengketakan pada 9 Oktober. Hingga saat ini, 21 orang tewas, termasuk petugas kepolisian.
Selain korban jiwa, Ronda melaporkan 25 orang luka-luka, terdiri dari 13 warga sipil dan 13 polisi. Sebuah penjara juga diserang dan dirusak, mengakibatkan 86 narapidana dibebaskan.
Kerusuhan semakin meningkat menjelang putusan Dewan Konstitusi pada Senin lalu. Protes keras terjadi segera setelah pengumuman hasil pemilu.
Rekaman di media sosial menunjukkan pengunjuk rasa membakar dan menjarah toko-toko di Maputo dan Beira. Kandidat yang kalah, Mondlane, menyerukan penutupan mulai Jumat.
Mozambik, negara berpenduduk 34 juta jiwa, telah mengalami ketegangan sejak pemilu 9 Oktober.
Begitulah pemilu berlumuran darah 21 nyawa melayang dalam kerusuhan pasca putusan pengadilan yang telah saya bahas secara lengkap dalam zonanews Terima kasih atas dedikasi Anda dalam membaca tetap fokus pada tujuan hidup dan jaga kesehatan spiritual. bagikan kepada teman-temanmu. Sampai bertemu lagi