Pengendali Pabrik Narkoba Bali Dibekuk di Negeri Gajah Putih

Zonaberita.web.id Bismillah semoga semua urusan lancar. Detik Ini saya akan mengupas informasi menarik tentang zonaNews. Artikel Ini Menyajikan zonaNews Pengendali Pabrik Narkoba Bali Dibekuk di Negeri Gajah Putih simak terus penjelasannya hingga tuntas.

Penggerebekan Pabrik Narkoba Rahasia di Bali

Direktorat Tindak Pidana Narkoba (Dittipidnarkoba) Bareskrim Polri telah menangkap pengendali pabrik narkoba rahasia di Bali. Penggerebekan ini merupakan hasil operasi perkara yang mengungkap jaringan narkoba internasional.

Tersangka dan Barang Bukti

Dalam penggerebekan tersebut, polisi menangkap tiga warga negara asing (WNA) asal Ukraina dan Rusia. Mereka adalah Ivan Volovod, Mikhayla Volovod, dan Konstantin Krutz. Polisi juga menangkap seorang WNI berinisial LM.

Barang bukti yang disita antara lain 9,8 kilogram ganja hidroponik, 437 gram mephedrone, ratusan kilogram bahan kimia prekursor, dan berbagai peralatan laboratorium pembuatan narkoba.

Lokasi Pabrik Narkoba

Pabrik narkoba tersebut beroperasi di sebuah vila di Kuta Utara, Bali. Vila tersebut telah disewa oleh para tersangka selama 24 tahun 8 bulan dan dijadikan lokasi laboratorium klandestin untuk memproduksi ganja hidroponik dan mephedrone.

Jaringan Narkoba

Para tersangka merupakan bagian dari jaringan narkoba internasional yang dikenal sebagai jaringan hydra Indonesia. Mereka memproduksi dan mengedarkan narkoba melalui jaringan hybrid.

Penyelidikan dan Penangkapan

Penyelidikan kasus ini dilakukan selama hampir dua bulan. Polisi menelusuri pengiriman bahan kimia prekursor dari Jakarta ke Bali dan mengidentifikasi para tersangka.

Penggerebekan dilakukan pada Kamis (2/5/2024) dan berhasil menangkap para tersangka. LM yang sempat kabur ke Bali juga berhasil ditangkap di Denpasar Selatan.

Peran Tersangka

Ivan dan Mikhayla berperan sebagai pengendali operasional pabrik narkoba. Roman Nazarenco berperan sebagai pengendali operasional pabrik narkoba. LM berperan sebagai orang gudang, kurir, dan operator di Bali. Konstantin bertugas mengedarkan narkoba dari pabrik.

Tindak Lanjut

Polisi masih mencari dua tersangka lainnya, yaitu RN dan OK, yang merupakan warga negara Ukraina. Para tersangka akan diterbangkan ke Indonesia melalui Bandara Soekarno Hatta untuk menjalani proses hukum lebih lanjut.

Begitulah uraian mendalam mengenai pengendali pabrik narkoba bali dibekuk di negeri gajah putih dalam zonanews yang saya bagikan Semoga artikel ini menjadi inspirasi bagi Anda Jaga semangat dan kesehatan selalu. Mari berbagi kebaikan dengan membagikan ini. Sampai jumpa lagi